Mungkin terhitung sudah cukup banyak game bertema pertanian yang muncul dari sejak perangkat game hadir ke dunia ini hingga sekarang, mulai dari seri game Harvest Moon yang legendaris, sampai seri game Stardew Valley yang modern namun mengedepankan unsur klasik plus fitur kompleks dalam game-nya. Nah Kali ini saya mendapatkan kesempatan mengulas versi demo dari sebuah game bertema pertanian berjudul Super Farming Boy yang digarap oleh studio indie bernama Lemonchili Soft yang dirilis oleh penerbit indie pula yaitu Renxo Europe. Demo game yang saya coba adalah versi PC-nya yang dirilis melalui Steam.
Spesifikasi teknis untuk menjajal demo game ini di PC sangat ringan, kalian hanya perlu menyediakan ruang kosong di storage sebesar 600MB, proc minimal Core 2 DUO dan vga minimal Intel HD4000, ram minimal 2 GB, serta OS Windows 10. Spesifikasi PC untuk game versi penuhnya nanti nampaknya tidak akan ada perbedaan.
Saat ini saya melihat game ini, saya merasakan bahwa Super Farming Boy menghadirkan sesuatu yang berbeda dari game pertanian kebanyakan. Biasanya dalam game bertani kita memerlukan perlengkapan pertanian untuk menggarap lahan, nah dalam game ini justru karakter kita sendiri yang menjadi alatnya. Kita harus membersihkan lahan, menanam bibit, menyiramnya dan memanennya. Tapi dari semua kekuatan itu, yang paling menonjol adalah kekuatan terbang yang dimiliki oleh karakter utama dalam game ini.
Tak kenal maka tak sayang, oke saya coba jelaskan sedikit mengenai cerita dalam game yang akan kalian hadapi. Suatu pagi karakter utama kita terbangun di rumahnya yang juga bernama “House”, karakter bernama Super ini memiliki tugas harian yaitu mengurus pertanian dihalaman rumahnya menggunakan kekuatan super yang dimilikinya. Setelah ibunya membangunkannya, Super lalu bergegas membereskan ladang pertaniannya, namun tiba-tiba muncul monster bernama KORPO®©TM yang menculik ibunya, merampas semua hasil pertaniannya, bahkan mengambil semua kekuatan Super. Singkat cerita, kita harus membangun kembali pertanian yang ada, mengumpulkan uang untuk membeli kekuatan kita yang sudah diambil oleh KORPO®©TM, dan menyelamatkan ibu yang sudah diculik oleh KORPO®©TM. Namun hal itu tentu tidak mudah, kalian harus sabar mengumpulkan uang dan kekuatan agar semuanya bisa kembali seperti sedia kala.
Kalian yang penasaran bisa menyaksikan bagaimana saya menjajal game ini pada video di bawah :
Grafis dalam game ini mengingatkan saya sedikit pada game Cuphead, namun gameplaynya tentu saja berbeda. Jika kalian menggunakan PC, maka kalian bisa memanfaatkan keyboard sebagai kontroler utama atau mengaktifkan mode mouse. Untuk bagian pada kontroler ini saya tidak mengalami masalah berarti. Interface dalam game juga sangat sederhana dan mudah dimengerti.
Fitur seperti perubahan waktu antara siang dan malam cuaca yang berubah-ubah dari kering hingga hujan juga bisa kalian rasakan dalam game ini. Kalian harus memanfaatkan waktu dengan baik dalam game ini. Lakukan aktivitas penting seperti bercocok tanam dan membersihkan lahan pada siang hingga sore hari, sebelum stamina kalian habis dan muncul monster yang bisa langsung membuat kalian pingsan. Oh iya, jika stamina hampir habis, kalian bisa mengisinya secara otomatis juga kalian sudah membeli makanan yang ada di area kota.
Kalian bisa membeli bibit tanaman ataupun mengumpulkannya saja. Saran saya untuk pertama-tama lebih baik kalian kumpulkan saja bibit tanaman, mengumpulkan kerang-kerang yang bertebaran di map dan menghancurkan batu untuk mendapatkan uang, berlian dan juga sumber daya. Kurangi jajan yang tidak perlu di kota, fokuskan dulu mengembalikan kekuatan kalian yang hilang. Oh iya, game ini juga menghadirkan aksi berantai dimana kalian bisa mengumpulkan kekuatan hingga efek reaksi berantai muncul dan kalian bisa memanen tanaman secara terus-menerus untuk beberapa saat.
Karena ini versi demo, maka masih banyak area yang terkunci, beberapa musim dalam game juga masih terkunci dan akan dibuka pada versi penuhnnya nanti. Kalian juga bisa menghias rumah kalian, dan kabarnya akan ada beberapa fitur lain yang akan hadir pada game versi penuh seperti Pertarungan Bos dan Mushroom Boosters.
Sejauh saya menjajal game versi demo ini, saya tidak merasakan keluhan, semuanya berjalan sebagaimana mestinya. Gameplay yang cepat, bibit tanaman yang lucu, efek suara game yang asik dan kontrol yang mudah, membuat saya betah memainkan demo game Super Farming Boy. Super Farming Boy versi penuh dijadwalkan hadir di Steam Early Access dan Epic Games Store pada kuartal kedua tahun 2025, dan kemudian juga akan tersedia di platform Xbox, PlayStation, Nintendo, Android, dan iOS.
Kalian yang penasaran bisa menjajal game versi demonya di sini. Selamat mencoba dan selamat bermain!
