Home Blog Page 826

Bandai Namco Cuplikan Gameplay Perdana Girls und Panzer: Dream Tank Match

0

Lewat acara live streaming hari ini, Bandai Namco mengungkap cuplikan gameplay perdana Girls und Panzer: Dream Tank Match.

Dalam game bergenre action eksklusif PS4 ini gamer bisa menikmati serunya pertempuran tank di dunia Girls und Panzer. Selain bisa menyelesaikan story mode dengan cerita original, game ini juga menghadirkan fitur permainan five-versus-five online battles serta modifikasi tank. Informasi detil lainnya akan diungkap oleh Bandai Namco pada acara perayaan siaran ke-5 Girls und Panzer tanggal 7 Oktober 2017 pukul 18.00 JST lewat YouTube dan Niconico (live streaming).

Girls und Panzer: Dream Tank Match dijadwalkan rilis ke PS4 wilayah Jepang serta wilayah Asia (dengan terjemahan bahasa Inggris) pada musim dingin 2017. Saksikan cuplikan gameplay Girls und Panzer: Dream Tank Match pada video di bawah ini dimenit ke 26:23 sampai 35:04 dan menit ke 47:54 sampai 58:02.

Trims to Gematsu.

Luar Biasa, Dead or Alive 5: Last Round Core Fighters Sudah Diunduh Lebih Dari 10 Juta Kali

0

Di event tahunan Tokyo Game Show 2017 Koei Tecmo dengan bangga mengumumkan bahwa Dead or Alive 5: Last Round Core Fighters yang merupakan versi “gratisan” dari seri game Dead or Alive 5 sudah diunduh sebanyak lebih dari 10 juta kali.

FYI, Dead or Alive 5: Last Round Core Fighters dirilis pertama kali dengan judul Dead or Alive 5: Ultimate Core Fighters bersamaan dengan peluncuran Dead or Alive 5: Ultimate pada tanggal 5 September 2013 lalu. Nah, untuk merayakan pencapaiannya ini Koei Tecmo merilis secara cuma-cuma kostum Opoona untuk Marie Rose Opoona pada tanggal 18 Oktober 2017 nanti.

Apakah gamer di sini ada yang sudah mengunduh Dead or Alive 5: Last Round Core Fighters?

Inside Dikonfirmasi Meluncur ke Nintendo Switch dan iOS

0

Creative director Arnt Jensen (developer dari Playdead yang juga membuat game Limbo) mengumumkan lewat Famitsu bahwa pihaknya akan merilis Inside ke Nintendo Switch serta iOS.

Informasi detil lainnya seperti apakah akan ada fitur baru dalam kedua versi baru game ini sayangnya masih dirahasiakan. Saat ini Inside sudah tersedia di platform PS4, Xbox One dan PC. Kalian yang belum tau seperti apa gameplay Inside bisa mengetahuinya lewat trailer game di bawah ini.

Gacha Karena Nafsu di Death or Alive Xtreme: Venus Vacation

0

Terungkap sudah bahwa sistem mikrotransaksi Death or Alive Xtreme: Venus Vacation adalah gacha. Lantas item apa sajakah yang bisa diperoleh melalui gacha ini?

Dikutip dari Gematsu, menjelaskan bahwa melalui gacha pemain bisa mendapatkan beragam aksesoris, mulai dari bikini sampai foto ‘setengah telanjang’ yaitu adegan mandi. Meskipun gamenya sendiri adalah F2P, jelas fitur gacha ini akan menjadi fokus utama para pemainnya. Bagaimana lagi coba caranya mendapatkan bikini baru yang seksi atau bisa memiliki koleksi foto pervert?

Death or Alive Xtreme: Venus Vacation akan mempunyai fitur yang dinamakan memories. Fitur ini baru muncul jika pemain berinteraksi dengan gadis yang menjadi partner. Memories ini kelihatannya seperti potongan cutscenes yang jika sudah di-unlock, bisa dilihat kembali dalam album. Tidak lupa, pemain juga bisa dengan bebas memfoto gadis yang menjadi partnernya. Tapi jika ingin gadis itu tampil menggoda, pemain harus siap mengeluarkan uang untuk gacha. Baru kali ini penulis melihat ada gacha karena nafsu, memang luar biasa idenya!

Sekedar mengingatkan, Death or Alive Xtreme: Venus Vacation adalah game browser yang akan rilis di PC tahun ini. Untuk memainkan game ini, diperlukan DMM Game Player dan hanya tersedia di wilayah Jepang saja.

Final Fantasy XV yang Menjadi Mesin Uang Square Enix

0

Pada perhelatan Tokyo Game Show (TGS) 2017, Square Enix mengungkap rencana mereka kedepannya dengan mesin uang Final Fantasy XV. Kenapa mesin uang? Jelas karena monetisasi yang dilakukan Square Enix dengan membuat segudang konten. Mulai dari film layar lebar, animasi, game mobile, game VR, game online, semuanya ada.

Konten yang paling hype saat ini adalah Comrades. Konten ini merupakan mode multiplayer dari game Final Fantasy XV. Pemain bisa membuat karakternya sendiri, menentukan skill apa saja yang dimiliki karakternya, dan bermain bersama pemain lain. Comrades juga ternyata masih berhubungan dengan film Kingsglaive. Nah jadi buat kamu yang belum nonton filmnya, mendingan nonton dulu agar ngeh saat main nanti. Comrades rencananya akan dirilis bulan depan, yaitu tanggal 31 Oktober 2017.

Bukan hanya Comrades yang mendapat spotlight dalam acara TGS 2017. Game VR bertema memancing, Monster of the Deep juga dibawa oleh Square Enix ke acara tersebut. Selain meluncurkan trailer baru, para pengunjung juga diizinkan untuk menjajal game ini, merasakan bagaimana asyiknya memancing monster ikan bersama para karakter Final Fantasy XV. Monster of the Deep akan rilis di PlayStation VR pada tanggal 21 November 2017.

Masih dari TGS 2017,  Square Enix mengumumkan bahwa mereka akan terus membuat konten baru untuk Final Fantasy XV pada tahun 2018 mendatang. Dikutip dari DualShockers, Producer Hajime Tabata mengatakan jika rencana awalnya adalah konten terakhir Final Fantasy XV akan meluncur tahun 2017 ini (Berakhir dengan DLC Episode Ignis). Namun, rencana tersebut berubah dan akan terus berjalan sampai tahun 2018.

Kelihatannya perubahan rencana ini terjadi karena akan dirilisnya Final Fantasy XV: Windows Edition tahun depan. Belum lagi rumor bahwa Final Fantasy XV juga akan rilis di Nintendo Swicth, meskipun sampai sekarang masih belum ada kejelasan lebih lanjut. Rilisnya Final Fantasy XV di platform selain konsol bukan hanya impian para gamer saja, tapi juga Square Enix? Kenapa, karena Square Enix akan bisa mendapatkan lebih banyak uang. Seperti kaya Mr.Crab “Money, money, money!

Selain Final Fantasy XV, game Final Fantasy VII juga menjadi korban dari monetisasi Square Enix. Kisah petualangan Cloud cs ini sudah beberapa kali dikemas ulang dan dluncurkan dalam beragam macam format, mulai dari film, game mobile, DLC dan yang terbaru adalah versi remakenya untuk konsol PS4. Bukan tidak mungkin inilah masa depan dari game Final Fantasy nanti.

FFVII Remake, murni untuk fans atau korban monetisasi?

Jadi sebagai fans, yang harus kamu persiapkan bukan hanya platform untuk memainkannya saja, tapi juga uang agar setiap konten baru bisa kamu beli.

Capcom Ungkap Serunya Membuat Karakter di Monster Hunter: World

0

Lewat special stage event di event Tokyo Game Show 2017,  Capcom memperlihat kepada pengunjung event informasi terbaru mengenai Monster Hunter: World, dimulai dari awal permainan yaitu pembuatan Palico dan karakter game.

Monster Hunter: World dijadwalkan rilis ke PS4 dan Xbox One pada tanggal 26 Januari 2017. Game versi PC akan dirilis tidak lama setelah peluncuran game versi konsol.

20 Menit Bermain The Evil Within 2 Ternyata Cukup Menegangkan

0

Lewat cuplikan gameplay berdurasi 20 menit ini, kita bisa merasakan situasi yang menegangkan dalam game The Evil Within 2.

The Evil Within 2 dijadwalkan rilis ke PS4, Xbox One, dan PC pada tanggal 13 Oktober 2017 mendatang.

Trims to Game Informer.

Menjajal Dua Laptop Monster ASUS, ZenBook UX 370 dan GX800

0

Selama ini penulis hanya bisa melihat ASUS ZenBook Flip UX 370 dan ASUS GX800 dari balik kaca entah itu di pameran atau toko elektronik. Akhirnya pada acara media gathering hari Kamis (23/9) kemarin di The Hook, penulis bisa mencoba langsung mencoba kedua monster ini.

Diawali dengan ZenBook Flip UX 370, ASUS mengklaim jika laptop ini adalah yang tertipis dan juga sangat ringan. Bayangkan berat dari laptop ini hanya 1,1 kg, terbilang sangat ringan apalagi jika melihat jeroannya. ZenBook UX 370 dilengkapi oleh Core I7 dengan kecepatan 3.5 GHz, storage 512 GB, dan RAM 16 GB.

Sesuai dengan namanya ‘Flip’, Zenbook UX 370 dapat ditekuk sampai 360 derajat. Untuk kenyamanan, ASUS telah menciptakan fitur engsel ErgoLift sehingga bezel tidak lagi menganggu pengguna saat sedang mengetik.

Laptop tapi ringkas seperti tablet

Untuk bagian layar, ZenBook UX 370 memiliki layar berukuran 14 inci lengkap dengan fitur touchscreen dan juga fingerprint untuk pengamanan ekstra.  Kualitas suara yang dihasilkan juga jernih dan tidak pecah.

Lalu bagaimana dengan baterai? ZenBook UX 370 menggunakan baterai li-polymer yang diklaim tahan sampai dengan 11,5 jam. Proses pengisian baterai juga akan berlangsung dengan sangat cepat karena adanya fitur fast charging.

Hal yang penulis suka dari ZenBook UX 370 ini adalah bentuknya yang bisa dilipat sehingga menyerupai tablet. Laptop ini cocok untuk kamu yang mobile dan membutuhkan laptop ringkas dan bisa digunakan untuk beragam keperluan, seperti bekerja, membaca, atau bermain game.

Bermain game di ZenBook UX 370

Penulis sempat mencoba memainkan game dengan ZenBook UX 370 dan ternyata laptop ini bisa menjalankan gamenya. Tapi dengan catatan, yang dimainkan bukanlah game berat tapi game ringan. Bakal asyik nih jika main Mobile Legend atau Arena of Valor dengan ZenBook UX 370.

Berbicara tentang game, jika mencari laptop yang bisa memainkan game secara optimal maka jawabannya adalah ASUS GX800. Masih ingat dengan berita laptop gaming seharga mobil? GX800 adalah laptop yang dimaksud.

Sang monster, GX800

Dibanderol dengan harga kurang lebih Rp90 juta, GX800 adalah laptop gaming premium. Menurut ASUS, di Indonesia baru ada sekitar 5-10 orang yang memiliki GX800.

Menjajal Rise of The Tomb Rider di GX800

Mahalnya harga GX800 ini dikarenakan spesifikasinya yang super tinggi. Laptop ini tidak hanya punya satu VGA, tapi dua GTX 1080 SLI. CPU dari GX800 menggunakan core I7 Kaby Lake. Layar 18 inci dari laptop ini bisa menampilkan gambar dengan kualitas 4K UHD. Untuk penyempurna adalah keyboard mekanik yang dilengkapi oleh LED. Masih merasa kurang dengan spesifikasi yang ditawarkan oleh GX800? ASUS menyediakan fitur overclocking untuk memaksimalkan kemampuan dari laptop ini.

Untuk menjaga agar suhu laptop tetap stabil saat digunakan bermain game, ASUS juga melengkapinya dengan fitur docking berisi Hydro Overcloacking System. Sistem pendingin ini akan menggunakan coolant yang dipompa melalui cooling module yang didalamnya terdapat dua radiator untuk mengolah hawa panas. Tidak perlu sering ganti juga, coolant dari GX800 diprediksi bisa bertahan sampai dengan tiga tahun lamanya.

Sangarnya docking GX800

Jelas jika ingin maksimal bermain game dengan menggunakan laptop, GX800 adalah jawabannya. Game Rise of The Tomb Raider yang merupakan game berat bisa menggunakan setting very high di GX800. FPS tetap stabil dan gambar pun memiliki kualitas 4K HD.

Menurut penulis GX800 jelas sangat menjanjikan. Tetapi harganya yang sangat mahal membuat orang berpikir dua kali sebelum membelinya. Daripada laptop mahal, lebih baik langsung merakit PC high end, betul tidak?

Nah seandainya kamu diminta memilih antara ZenBook UX 370 dengan GX800, kira-kira kamu bakal pilih yang mana?

Wanda Cinemas Games Segera Luncurkan Tales Of Thorn ke Google Play

0

Tales of Thorn adalah sebuah game mobile ARPG terbaru yang diterbitkan oleh Wanda Cinemas Games dan dibuat dengan menggunakan Unity3D, game ini bakal diluncurkan di Google Play pada tanggal 28 September 2017.

Game ini melepaskan sistem kelas yang biasa digunakan game sejenis lainnya demi basis sistem senjata untuk meningkatkan gameplay dan faktor kesenangan dalam game, dengan karakter yang menggunakan gaya bertarung berbeda yang akan meningkatkan kualitas pertempuran. Yuk kita lihat perbedaannya.

Desain Multi-weapon yang artinya menambah keseruan dalam setiap pertempuran

Tales of Thorn tidak memiliki classic ARPG class system, game ini malah menggunakan berbagai senjata yang berbeda untuk mendapatkan pengalaman yang benar-benar baru dalam game. Ada 9 tipe senjata dalam game ini: dan masing-masing senjata memberikan skill yang berbada untuk para pemain. Setiap pemain bisa memiliki 4 skill di equip. Senjata utama akan menentukan jenis serangan pemain, senjata lainnya dapat memberikan skill yang berbeda untuk digunakan. Jadi, daripada menggunakan sistem kelas yang monoton, sistem senjata ini akan membawa lebih banyak kesenangan dalam game.

Kamu bisa memilih karakter pria atau wanita

Senjata akan menentukan jenis serangan, skill akan mengikuti jenis senjata

Game ini mengadopsi virtual joystik tradisional dengan virtual tombol. Sebagai tambahan serangan normal dan aksi menghindar, empat ekstra tombol masing-masing digunakan untuk skill, selain itu ada tombol kelima yang bisa digunakan untuk serangan ArchDragon. Buat gamer yang sudah biasa main game ARPG, mereka akan langsung terbiasa dengan posisi tombol dalam game ini.

Game ini sangat mudah untuk dimainkan

Salah satu fitur yang mengesankan dalam game ini adalah serangan “backstab”, serangan ini adalah sebuah serangan fatal yang bisa dilakukan saat berada dibelakang musuh, menyebabkan damage yang lebih besar. Hal ini memberikan pemain sebuah pilihan untuk membuat strategi yang lebih dalam, hal ini membuat para pemain menikmati bermain tanpa harus beralih menggunakan fungsi auto-battle.

Variasi gameplay, kedalaman peta meningkatkan kualitas game

Walaupun game Tales of Thorn mobile ini memiliki core plot yang linear, desain Campaigns meningkatkan konten secara keseluruhan dan menambahkan sejumlah konten tersembunyi dalam peta yang memberikan pilihan buat para pemain, hal ini membuat petualangan jadi lebih baik dan bisa dimainkan berkali-kali.

Linear campaign

Sebuah kota besar yang cocok untuk para pemain berinteraksi

Sebagai tambahan campaigns yang berbeda, game ini juga fokus pada interaksi pemain, banyak elite campaigns yang membutuhkan pemain untuk masuk kedalam sebuah tim demi mendapatkan kesempatan yang lebih besar dan hadiah yang lebih besar, hal ini juga memberikan kesempatan untuk pemain dengan level rendah untuk bekerjasama dengan pemain level tinggi. Dalam mode 1v1 dan 3v3 pemain bisa menguji skill dan strategi.

Team campaign challenges

PVP battles

Kebebasan untuk mencocokan, upgrade gear merupakan fitur utama

Pemain tidak akan bisa lepas dari fitur upgrade dari game mobile ini, karena skill dan fungsi lain bergantung pada level senjata, armor dan lainnya, yang memang harus di upgrade. Dibandingkan sistem tradisional yang membutuhkan gold untuk upgrade gears, dalam game ini gears yang digunakan untuk upgrade gears lainnya, jadi kamu akan membutuhkan banyak gears untuk meningkatkan level gears yang ingin kamu gunakan. Pemain tidak perlu kawatir, banyak stage yang akan drop gears. Selain itu kamu juga bisa menggunakan material upgrade sebagai pengganti. Semua senjata yang dipasang (equip) akan menambahkan kekuatan serangan, jadi kamu bisa menggunakan senjata favorit tanpa kawatir perubahan power.

Equipment consumption

Character Talent

Pemain dapat menggunakan senjata pilihannya

Item Fashion juga bisa memberikan sedikit bonus status (selain terlihat lebih keren)

Di hampir semua game, gear crafting hanya bisa dilakukan setelah mencapai level tertentu. Tapi game ini menggunakan diagram, cara mendapatkannya adalah dengan melakukan summon senjata di portal, atau mendapatkan level diagram yang lebih tinggi di campaign. Dengan metode ini pemain bisa mendapatkan gear secara acak, membuat pemain penasaran untuk mendapatkan yang lebih baik.

Craft gears dengan menggunakan diagrams

Mobile game Tales of Thorn adalah sebuah ARPG game yang memiliki desain sistem pertempuran inivatif dan sistem drop senjata, yang membuat sebuah pengalaman baru yang bisa dinikmati para pemainnya. Dalam satu tim tidak akan ada tank, damage dealer, dan healer seperti pada umumnya game RPG, game ini membebaskan pemainnya untuk mengembangkan karakter yang diinginkan, dimana hal ini akan menciptakan pengalaman PVP yang lebih baik karena pemain dapat menggunakan skill dengan bebas. Untuk semua gamer yang tertarik silahkan mencoba Tales of Thorn!

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan follow facebook fanpage di sini.

Sega Pamerkan Gameplay Dx2 Shin Megami Tensei: Liberation

0

Demam Shin Megami Tensei ternyata belum berakhir. Pada event Tokyo Game Show 2017, Sega memamerkan video perdana dari game mobile Dx2 Shin Megami  Tensei: Liberation. Seperti inilah gameplay-nya:

Sama seperti game Shin Megami Tensei yang lain, Liberation akan menggunakan sistem press turn based. Fitur-fitur seperti demon negotiation dan demon fusion juga ada dalam game ini. Game ini juga memiliki fitur baru yaitu Aura Gate dimana pemain dapat mengeksplorasi dungeon khusus.

Dalam Dx2 Shin Megami  Tensei: Liberation, pemain akan menjadi bagian dari kelompok yang dinamakan Liberators. Kekuatan spesial yang dimiliki pemain adalah memanggil demon melalui aplikasi smartphone. Orang-orang yang memiliki kekuatan ini dinamakan Devil Downloaders atau Dx2. Namun, tidak semua Dx2 memiliki niat baik untuk melindungi duniaa. Kelompok yang dinamakan Acolytes adalah kebalikan dari Liberators, yaitu orang-orang yang memiliki agenda sendiri.

Dx2 Shin Megami  Tensei: Liberation akan dirilis di perangkat android dan iOS. Seperti biasa, masih belum diketahui apakah game mobile ini juga akan rilis di luar Jepang atau tidak.

Thanks Gematsu