Spesifikasi PC lengkap inZOI telah resmi diumumkan oleh Krafton, memberikan pemain gambaran mengenai kebutuhan perangkat untuk menjalankan game simulation ini dengan baik. Sebagai nama baru dalam genre game yang selama ini didominasi oleh The Sims, inZOI akan memiliki kualitas grafis yang lebih realistis berkat penggunaan Unreal Engine 5.
Sebelumnya spesifikasi PC inZOI sudah pernah diungkap melalui Steam. Namun, spesifikasi kali ini akan lebih detail dan jelas karena dibagikan langsung oleh developer Krafton.
Spesifikasi PC Lengkap Inzoi
Krafton memastikan bahwa Inzoi dapat dimainkan di berbagai perangkat. Ada empat pengaturan yang disediakan, yaitu Minimum, Medium, Recommended, dan High. Pemain dapat memilih salah satunya yang sesuai dengan spesifikasi PC masing-masing.
Minimum:
CPU: Intel i5 104000, AMD Ryzen 5 3600
GPU: NVIDIA RTX 2060, AMD Radeon RX 5600 XT
RAM: 12GB
Storage: 40GB
Medium:
CPU: Intel i7 117000, AMD Ryzen 7 5800X3D
GPU: NVIDIA RTX 3060, AMD Radeon RX 6600
RAM: 16GB
Storage: 50GB
Recommended:
CPU: Intel i7 12700K, AMD Ryzen 7 7800X3D
GPU: NVIDIA RTX 3070, AMD Radeon RX 6800 XT
RAM: 16GB
Storage: 60GB
High:
CPU: Intel i7 14700K, AMD Ryzen 7 9800X3D
GPU: NVIDIA RTX 4080, AMD Radeon RX 7900 XTX
RAM: 32GB
Storage: 75GB
Setidaknya kalian membutuhkan PC dengan GPU NVIDIA RTX 2060 hingga 4080 (Atau yang setara) untuk bisa memainkan inZOI. Game ini juga membutuhkan koneksi internet. Krafton juga menyarankan penggunaan SSD untuk lebih mempercepat proses dan membuat game menjadi lebih smooth.
Krafton juga sudah menyiapkan delapan preset opsi grafis yang lebih fleksibel untuk spesifikasi PC lengkap inZOI. Opsi ini memungkinkan pemain menyesuaikan keseimbangan antara kualitas visual dan kelancaran gameplay.
Bagi pengguna dengan PC spesifikasi menegah, pengaturan Medium atau Recommended bisa menjadi pilihan tanpa mengorbankan terlalu banyak kualitas grafis. Namun, bagi mereka yang ingin menikmati performa maksimal dari Unreal Engine 5, pengaturan High akan memberikan pengalaman visual terbaik.
Sementara itu, bagi gamer dengan PC yang lebih terbatas spesifikasinya, Krafton memastikan bahwa Inzoi tetap dapat berjalan dengan baik di pengaturan Minimum.
Rilis Sebagai Early Access
InZOI akan mulai tersedia dalam tahap early access di Steam pada tanggal 28 Maret 2025. Awalnya tahap ini dimulai dari tahun lalu, namun Krafton memutuskan untuk menundanya. Pada waktu itu alasan dibalik penundaan adalah, karena developer membutuhkan lebih banyak waktu untuk mempoles gamenya.
Sebagai life game simulation, inZOI akan memiliki gameplay yang sama dengan The Sims. Tapi developer telah menambahkan berbagai macam fitur yang tidak dimiliki oleh The Sims. Misalnya pemain dapat membuat karakternya dapat mengendarai mobil, implementasi sistem karma, dan juga kemampuan untuk melakukan editing di bagian kota.
ASUS kembali memperbarui lini laptop konvertibel mereka dengan menghadirkan Vivobook 14 Flip (TP3407). Laptop ini merupakan Copilot+ PC serbaguna yang menawarkan daya tahan baterai luar biasa. Dengan fitur layar lipat 360° dan dukungan teknologi AI terbaru, perangkat ini siap mendukung produktivitas pelajar maupun profesional.
ASUS Vivobook 14 Flip (TP3407): Fleksibilitas untuk Berbagai Kebutuhan
Ditenagai oleh prosesor Intel Core Ultra Seri 2 terbaru dengan hingga 47 TOPS NPU, laptop ini menjanjikan performa tinggi dan efisiensi daya optimal. Layarnya menggunakan teknologi OLED NanoEdge 14 inci dengan resolusi FHD dan rasio aspek 16:10, memberikan pengalaman visual yang lebih luas dan tajam. Selain itu, perangkat ini memiliki daya tahan baterai hingga 26 jam, menjadikannya pilihan ideal bagi pengguna dengan mobilitas tinggi.
Engsel 360° yang fleksibel memungkinkan laptop ini berfungsi dalam berbagai mode, termasuk mode tablet, stand, tenda, dan laptop. Selain itu, Vivobook 14 Flip juga mendukung ASUS Pen 2.0, yang memungkinkan pengguna menggambar atau mencatat dengan presisi tinggi, meningkatkan pengalaman interaktif dengan layar sentuhnya.
Keamanan dan Konektivitas Lengkap
ASUS tidak hanya menghadirkan fleksibilitas dalam desain, tetapi juga meningkatkan aspek keamanan dan konektivitas. Laptop ini dilengkapi dengan pelindung privasi fisik pada webcam serta dukungan Windows Hello untuk pengenalan wajah, memberikan perlindungan ekstra terhadap data pribadi pengguna.
Di sisi konektivitas, laptop ini memiliki berbagai opsi port, termasuk 1x Thunderbolt 4, 1x USB 3.2 Gen 2 Type-C, 1x USB 3.2 Gen 1 Type-A, HDMI 2.1, serta pembaca kartu MicroSD. Dukungan WiFi 7 juga memastikan kecepatan internet hingga 4,8 kali lebih cepat dibandingkan generasi sebelumnya, membuat koneksi lebih stabil dan responsif.
Performa Canggih Vivobook 14 Flip Didukung AI
Selain desainnya yang modern, Vivobook 14 Flip juga menawarkan performa tinggi berkat kehadiran prosesor hingga Intel Core Ultra 7 (Seri 2) terbaru. Chip ini mengintegrasikan Neural Processing Unit (NPU) dengan Intel AI Boost, menghadirkan hingga 47 TOPS untuk mendukung fitur AI yang lebih canggih.
Arsitektur P-core dan E-core memberikan keseimbangan antara daya dan efisiensi energi, membuat konsumsi daya system-on-chip hingga 40% lebih hemat. Dengan dukungan RAM LPDDR5X hingga 16GB yang berjalan pada kecepatan 8533 MHz, laptop ini mampu menangani berbagai aplikasi berat dengan responsivitas tinggi. Tidak ketinggalan, sertifikasi Intel Evo edition menjamin standar performa tinggi yang dihadirkan oleh perangkat ini.
Baterai Tahan Lama dan Teknologi Pengisian Cepat
Salah satu keunggulan utama Vivobook 14 Flip adalah daya tahan baterainya. Dengan kapasitas baterai 70Wh, laptop ini dapat bertahan hingga 28 jam dalam penggunaan normal. Ini membuatnya ideal untuk pengguna yang membutuhkan laptop dengan mobilitas tinggi tanpa harus sering mengisi ulang daya.
Saat daya mulai menipis, teknologi fast charging memungkinkan pengisian hingga 60% hanya dalam 49 menit. Selain itu, fitur USB-C Easy Charge memungkinkan pengisian daya dari berbagai sumber, baik di rumah, di kantor, maupun saat bepergian. Pengguna juga bisa mengatur batas pengisian daya hingga 60% atau 80% untuk memperpanjang umur baterai dalam jangka panjang.
Harga dan Ketersediaan
ASUS Vivobook 14 Flip (TP3407) kini sudah tersedia di pasar Indonesia dengan harga sekitar Rp13 jutaan. Laptop ini menjadi pilihan menarik bagi pelajar dan profesional yang membutuhkan perangkat fleksibel dengan daya tahan baterai panjang dan performa berbasis AI.
Setelah merilis esports roadmap untuk sepanjang tahun 2025, Point Blank Indonesia telah membuka pendaftaran untuk kualifikasi turnamen resmi pertama mereka yaitu Point Blank Rising Star (PBRS) 2025 yang menghadirkan total prize pool lebih dari Rp 100.000.000. PBRS 2025 merupakan salah satu jalur yang dapat dilalui oleh tim-tim rookie untuk mencapai turnamen tingkat nasional, yaitu Point Blank National Championship (PBNC) XVI.
PBRS 2025 akan menyajikan format kualifikasi terbuka, memungkinkan Troopers dari wilayah mana pun untuk bersaing di berbagai kota yang telah ditentukan. Dua tim terbaik dari setiap kota akan maju ke babak Final PBRS 2025, di mana mereka akan bertarung untuk mendapatkan posisi di tahap berikutnya dari kompetisi ini. Pada tahun ini PBRS 2025 semakin spektakuler, berkembang dari dua belas kota di tahun 2024, kini menjadi enam belas kota dibagi menjadi empat sektor, yaitu:
Indonesia Bagian Barat: Medan, Pekanbaru, Bukittinggi (Padang), Palembang
Indonesia Bagian Timur: Banjarmasin, Samarinda, Makassar, Manado
Indonesia Bagian Central 2: Semarang, Surabaya, Bali, Pontianak
Indonesia Bagian Central 1: Jakarta, Bekasi, Bandung, Yogyakarta
Perhelatan PBRS 2025 sendiri akan berlangsung selama empat minggu di sepanjang bulan April hingga Mei 2025 dengan berbagai pertandingan yang diadakan di kota-kota yang berbeda setiap minggunya, sebagai berikut:
Bulan April 2025:
12 April 2025: Surabaya & Pekanbaru
13 April 2025: Makassar & Medan
19 April 2025: Bali & Bekasi
20 April 2025: Banjarmasin & Semarang
26 April 2025: Manado & bandung
27 April 2025: Bukittinggi & Yogyakarta
Bulan Mei 2025:
3 Mei 2025: Palembang & Pontianak
4 Mei 2025: Jakarta & Samarinda
Seluruh tim dari berbagai kota di sektor yang sama dan lolos ke babak Final Area PBRS 2025 selanjutnya akan bersaing dalam format Single Elimination. Juara dari setiap Final Area akan memperoleh posisi di turnamen selanjutnya yaitu Point Blank Star Battle (PBSB) Divisi 2 2025. Enam belas tim tercepat di tiap kota akan mendapatkan hadiah tambahan, lho! Jadi, pastikan untuk mendaftarkan tim terbaikmu di PBRS 2025 dan jadilah rising star yang sesungguhnya!
Penasaran dengan informasi lainnya terkait Point Blank? Nantikan update terbaru Point Blank setiap harinya melalui situs pointblank.id dan juga sosial media resmi Point Blank Zepetto Indonesia di Facebook, Instagram, TikTok, dan juga YouTube.
Promo PS5 Murah akan segera berlangsung Indonesia! Dalam rangka menyambut Ramadan 2025, PlayStation secara resmi telah mengumumkan program diskon besar-besaran. Promo ini berupa potongan harga untuk konsol PS5 dan berbagai aksesori gaming di retailer resmi PlayStation di Indonesia. Periode promo akan berlangsung dari tanggal 14 – 27 Maret 2025.
Promo PS5 Murah Saat Bulan Ramadan
Dalam program Ramadan 2025, PlayStation menawarkan harga spesial untuk PS5 dan PS5 Digital Edition. Konsol PlayStation 5 yang sebelumnya dijual dengan harga Rp9.699.000, akan mendapatkan harga promo hingga Rp8.699.000. Sementara itu, PS5 Digital Edition mengalami penurunan harga dari Rp8.199.000 menjadi Rp7.199.000. Kalian akan menghemat 1 juta jika membeli PS5 saat periode promo ini berlaku.
Tidak hanya konsol, promo ini juga mencakup aksesoris gaming. Headset wireless Pulse Elite yang sebelumnya dijual dengan harga Rp2.499.000, bisa dibeli dengan harga promo Rp2.179.000. Selain itu, Pulse Explore Wireless Earbuds juga mendapatkan potongan harga dari Rp3.599.000, menjadi Rp3.129.000.
Promo ini hanya berlaku di retailer resmi yang telah bekerja sama dengan PlayStation. Untuk mengetahui daftar lengkap retailer yang berpartisipasi, kalian bisa melihatnya di sini.
Bukber Bersama PlayStation
Kemarin, Selasa (11/3), tim Playcubic bersama awak media dan influencer diundang untuk mengikuti acara media gathering sekaligus bukber bersama PlayStation di hotel kawasan SCBD, Jakarta Selatan. Acara ini dihadiri langsung oleh Public Relations SIES, Ian Purnomo dan Head of PlayStation Indonesia, Fredy Lo.
Selain membicarakan tentang promo PlayStation Ramadan, pihak Sony PlayStation juga membagikan informasi tentang game-game baru yang akan rilis tahun ini. Ghost of Yotei bersama dengan Death Stranding 2: On the Beach akan menjadi highlight dari game terbaru PlayStation yang akan dirilis di 2025.
Death Stranding 2: On the Beach akan melanjutkan kisah dari game pertamanya. Dalam cerita kali ini, Sam kembali dalam perjalanan baru untuk menyelamatkan umat manusia dari ancaman kepunahan. Bersama rekan-rekannya, ia harus menghadapi musuh supranatural serta tantangan yang lebih besar dari sebelumnya.
Death Stranding 2: On the Beach akan rilis pada tanggal 26 Juni 2025 di PS5. Sedangkan Ghost of Yotei masih belum memiliki tanggal rilis.
Ulang tahun Chrono Trigger pastinya adalah momen yang sangat dinantikan oleh para fansnya. Tahun ini, game RPG klasik ini akan merayakan ulang tahunnya yang ke-30. Untuk memperingati peristiwa penting ini, Square Enix telah mempersiapkan kejutan bagi para fans.
Square Enix melalui media sosial, mengumumkan rencana peluncuran berbagai proyek yang berkaitan dengan Chrono Trigger. Namun, detail mengenai proyek-proyek ini masih dirahasiakan dan meninggalkan banyak spekulasi di kalangan fans.
Ulang Tahun Chrono Trigger ke-30
Dalam pernyataan resminya, Square Enix membagikan sedikit gambaran tentang proyek Chrono Trigger yang akan dikerjakan. Rupanya proyek-proyek ini tidak hanya berfokus dalam game saja, tetapi juga mencakup aspek lainnya. Hal ini dilakukan sebagai bentuk apresiasi kepada para fans yang telah memainkan game ini selama tiga dekade.
Meski belum ada informasi yang jelas mengenai bentuk proyek-proyek ini, banyak spekulasi yang sudaj berkembang. Beberapa kemungkinan adalah perilisan ulang game atau remaster dari salah satu serinya untuk platform modern, bisa juga dengan adanya merchandise eksklusif, atau bahkan yang paling dinantikan oleh fans, yaitu proyek remake.
Franchise flagship dari Square Enix, Final Fantasy sudah menerima perlakuan remake. Hal yang sama bukan tidak mungkin bakal dialami oleh Chrono Trigger. Permasalahannya adalah kapan?
Chrono Trigger dan Pengaruhnya di Industri Game
Sejak dirilis pertama kali untuk konsol SNES pada tahun 1995, Chrono Trigger langsung mendapatkan tempat khusus di hati fans game JRPG. Game ini sendiri dikerjakan oleh tim yang terdiri dari kreator Final Fantasy Hironobu Sakaguchi, kreator Dragon Quest Yuji Horii, dan mendiang Akira Toriyama, pencipta Dragon Ball. Kombinasi ini melahirkan sebuah game dengan cerita yang menarik, sistem pertempuran inovatif, serta musik yang tetap dikenang hingga masa kini.
Sekuelnya, Chrono Cross, dirilis pada tahun 1999 untuk PlayStation dan kembali menjadi hits. Versi remaster dari Chrono Cross yang berjudul Chrono Cross: The Radical Dreamers Edition telah dirilis pada 2022, Meski sekuelnya sudah mendapatkan, Chrono Trigger sendiri belum pernah mendapatkan versi remaster.
Microsoft tampaknya semakin serius dalam menghadirkan perangkat gaming yang inovatif. Handheld Xbox dikabarkan tengah dalam tahap pengembangan dan dijadwalkan rilis pada akhir 2025.
Selain itu, Microsoft juga dikabarkan sudah merencanakan peluncuran konsol next-gen terbaru mereka pada tahun 2027. Informasi ini didapatkan dari laporan terbaru yang dipublikasi oleh Windows Central.
Handheld Xbox dan Eksperimen Microsoft
Menurut laporan Windows Central, Microsoft akan bekerja sama dengan salah satu produsen perangkat gaming PC ternama (ASUS, Lenovo, MSI, atau Razer), untuk mengerjakan handheld Xbox. Proyek ini diberi kode nama “Keenan”. Handheld Xbox diklaim akan membawa desain khas Xbox. Mulai dari tombol ikonik Xbox Guide dan desain yang sangat mencerminkan identitas dari Xbox.
Perangkat ini hampir dipastikan akan menjalankan sistem operasi Windows secara penuh. Microsoft Store dan PC Game Pass nantinya akan menjadi pusat ekosistem, memungkinkan pengguna untuk mendownload dan memainkan berbagai game dari layanan tersebut. Selain itu, perangkat ini juga akan mendukung instalasi dari platform pihak ketiga seperti Steam. Pilihan ini akan membuat pengguna lebih fleksibel dalam memilih platform untuk bermain game.
Microsoft tampaknya ingin menjadikan handheld Xbox ini sebagai bagian dari eksperimen. Dengan hadirnya perangkat ini, Microsoft berupaya menggabungkan pengalaman bermain Xbox dan Windows dalam satu perangkat yang fleksibel dan portabel.
Selain itu, kehadiran perangkat in juga menjadi langkah strategis dalam menghadapi persaingan dengan perangkat gaming portabel lain seperti Steam Deck dan ROG Ally. Dukungan penuh dari ekosistem Microsoft, diharapkan bisa menarik perhatian gamer yang menginginkan pengalaman bermain game PC dalam bentuk yang lebih praktis.
Microsoft dan Konsol Xbox Next-Gen Selanjutnya
Selain pengembangan handheld Xbox, Microsoft juga sedang mempersiapkan generasi terbaru konsol Xbox. Menurut Windows Central, rencana ini telah mendapatkan persetujuan dari CEO Microsoft, Satya Nadella.
Konsol next-gen ini nantinya akan menjadi penerus dari Xbox Series X, dengan spesifikasi yang lebih kuat. Konsol ini juga akan mendapat dukungan dari berbagai platform pihak ketiga seperti Steam, Epic Games Store, dan GOG.
Microsoft juga memastikan bahwa fitur backward compatibility akan tetap dipertahankan. Pengguna nantinya bisa memainkan game dari generasi sebelumnya dengan menggunakan konsol ini.
Microsoft sendiri belum memberikan komentar apa-apa mengenai laporan ini. Namun, rencana pengembangan perangkat handheld sudah beberapa diutarakan oleh para eksekutif Microsoft dan Xbox. Hal ini memperkiat spekulasi bahwa handheld Xbox benar-benar sedang dalam tahap pengembangan dan sedang disiapkan untuk diungkap pada tahun ini.
Suikoden I & II HD Remaster: Gate Rune and Dunan Unification Wars akhirnya resmi diluncurkan pada tanggal 6 Maret 2025 lalu, membawa kembali dua JRPG klasik yang telah lama dinantikan oleh para penggemar. Yap, game yang masuk untuk diulas ke markas Playcubic ini tentu sudah dinanti oleh banyak penggemarnya di seluruh wilayah dunia. Game JRPG dengan cerita yang sangat dalam ini saya mainkan di versi Nintendo Switch-nya, terima kasih kepada Konami yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk mengulas game dengan ratusan karakter legendaris ini!
Dengan berbagai peningkatan grafis, kualitas gameplay, dan terjemahan yang lebih baik, remaster ini menawarkan kesempatan bagi pemain lama untuk bernostalgia dan pemain baru untuk merasakan kisah seru yang diceritakan dalam dua game legendaris ini. Oh iya, selain ke Nintendo Switch, kalian juga bisa menikmati game ini di konsol PS4, PS5, Xbox Series X|S, Xbox One, dan PC via Steam, Microsoft Games serta Epic Games.
*Klik untuk memperbesar gambar
Salah Satu JRPG Yang Sangat Membekas di hati Gamers
Pada era 90-an, genre JRPG mengalami masa keemasan dengan hadirnya berbagai judul ikonik seperti seri game Final Fantasy, Legend of Dragoon, Chrono Trigger dan lain sebagainya. Suikoden juga termasuk dalam deretan JRPG terbaik pada zamannya, dengan Suikoden II sering dianggap sebagai salah satu game RPG terbaik sepanjang masa. Sayangnya, setelah bertahun-tahun absen, seri ini hampir terlupakan. Namun, dengan rilis Suikoden I & II HD Remaster, Konami berusaha menghidupkan kembali game ini untuk generasi baru.
*Klik untuk memperbesar gambar
Remaster ini bukan hanya port biasa, melainkan sebuah game yang menghadirkan perbaikan tepat dalam berbagai aspek. Grafis yang diperbarui dengan sprite resolusi tinggi, efek pencahayaan yang lebih baik, dan animasi karakter yang lebih halus membuat dunia Suikoden terasa sedap dipandang mata. Selain itu, Konami juga memperbaiki penerjemahan bahasa Inggris yang sebelumnya dianggap kurang memadai, terutama di Suikoden II.
Kisah Penuh Intrik dan Pengkhianatan
Suikoden I mengisahkan cerita Tir McDohl, seorang pemuda yang awalnya bekerja untuk Kekaisaran Scarlet Moon. Namun, setelah menyadari kebusukan kekaisaran, ia berbalik menjadi pemimpin pemberontakan untuk menggulingkan tirani yang berkuasa. Sepanjang perjalanannya, Tir harus mengumpulkan 108 “Stars of Destiny,” sebuah elemen khas seri Suikoden yang memungkinkan pemain merekrut berbagai karakter unik dengan latar belakang menarik.
Sementara itu, Suikoden II membawa unsur cerita ke tingkat yang lebih tinggi dengan kisah yang lebih mendalam dan penuh emosi. Pemain akan mengikuti perjalanan Riou dan Jowy, dua sahabat yang terperangkap dalam konflik antara Highland Kingdom dan Jowstone Alliance. Di tengah perang yang penuh pengkhianatan dan tragedi, pemain akan menyaksikan bagaimana hubungan persahabatan mereka diuji oleh perbedaan jalan hidup dan pilihan sulit yang harus diambil.
*Klik untuk memperbesar gambar
Salah satu aspek paling berkesan dari Suikoden II adalah karakter antagonisnya, Luca Blight. Ia adalah salah satu villain JRPG terbaik yang pernah dibuat, seorang pangeran gila yang haus darah dan tak segan melakukan kekejaman demi kekuasaannya. Momen pertempuran melawan Luca menjadi salah satu adegan paling ikonik dalam sejarah JRPG, mengharuskan pemain bertarung melawannya dalam beberapa tahap sebelum akhirnya menjatuhkannya.
Klasik tapi ada sentuhan masa kini
Sistem pertempuran dalam Suikoden I & II tetap mempertahankan mekanisme turn-based klasik dengan formasi enam karakter dalam satu tim. Setiap karakter memiliki keunikan tersendiri, mulai dari serangan fisik, kemampuan sihir melalui sistem Rune, hingga serangan kombinasi “Unite Attack” yang menggabungkan dua atau lebih karakter untuk menghasilkan efek yang dahsyat.
Apalagi saya memainkannya di konsol Nintendo Switch, leveling dan pencarian karakter tentu menjadi lebih nyaman. Saya bisa memainkan game ini berlama-lama dimana saja dan kapan saja saya ada waktu. Tidak perlu menyalakan TV ataupun mencari colokan listrik untuk menghidupkan konsol. Saya tinggal tekan power Nintendo Switch yang sudah diisi penuh baterainya, masuk ke game dan menikmati setiap detik dari Suikoden I & II kapanpun saya bisa sambil rebahan atau duduk santai di sofa. Terkadang bagi gamer yang sudah memiliki anak seperti saya, memainkan game di Nintendo Switch seperti ini lebih masuk akal karena saya bisa sambil berkumpul bersama anggota keluarga lainnya di ruang keluarga sambil berbincang-bincang.
*Klik untuk memperbesar gambar
Selain itu, peningkatan cukup mencolok dalam remaster ini adalah fitur fast-forward dalam pertempuran, yang sangat membantu mempercepat grinding dan eksplorasi. Namun, sayangnya fitur ini juga mempercepat musik latar, sehingga terkadang mengurangi pengalaman imersif saat bermain.
*Klik untuk memperbesar gambar
Oh iya, jangan lupakan juga serunya mini games di seri Suikoden I & II ini ya, ingat mini games yang ada di dua seri game ini bisa membuat waktu dan perhatian kita tersita dan mungkin melupakan misi utama, apalagi jika kalian memainkan Suikoden I dan suka dengan ilmu mengadu nasib (Cups Game), kalian pasti akan sering mengadu nasib di sebuah desa, hehehe. Bagi kalian yang baru saja terjun di game Suikoden I & II, ada 4 mini games (Big Wheel, Chinchirorin, Matching Cards, Cups Game) yang bisa kalian temukan dalam game Suikoden I, dan 6 mini games (Chinchirorin, Fishing, Cook-off Minigame, Rope Climbing, Whack-A-Mole, Dancing Stage) yang bisa kalian temukan dalam game Suikoden II.
*Klik untuk memperbesar gambar
Selain pertempuran pada umumnya, Suikoden juga menghadirkan sistem pertempuran skala besar dalam bentuk “War Battles.” Di Suikoden I, sistem ini masih berbasis rock-paper-scissors, sementara di Suikoden II mengalami perombakan menjadi lebih strategis dengan mekanisme turn-based tactics.
*Klik untuk memperbesar gambar
Salah satu tantangan terbesar dalam game ini adalah mekanisme rekrutmen 108 karakter. Beberapa karakter hanya bisa direkrut dalam jangka waktu tertentu atau dengan syarat khusus, sehingga pemain harus jeli dalam mencari mereka. Jika melewatkan satu karakter penting, pemain bisa kehilangan kesempatan untuk mendapatkan ending terbaik.
Fitur-fitur baru yang membuat bermain makin nyaman
Seperti beberapa hal yang sudah saya jelaskan di atas, selain grafis dan terjemahan yang diperbarui, Suikoden I & II HD Remaster juga menghadirkan beberapa fitur yang meningkatkan kenyamanan bermain, seperti:
Peningkatan grafis – Sprite dan latar belakang yang lebih tajam serta efek pencahayaan yang lebih modern. UI yang Lebih enak dilihat – Menu dan tampilan game diperbarui agar lebih mudah dinavigasi. Pilihan tingkat kesulitan – Pemain kini dapat memilih tingkat kesulitan sesuai preferensi mereka. Fast-Forward Mode – Mempercepat pertempuran dan eksplorasi, walaupun sayangnya juga mempercepat musik. Auto-Battle – Memudahkan pemain untuk melewati pertarungan tanpa harus memasukkan perintah manual.
Meskipun ada banyak perbaikan, beberapa fitur tambahan seperti opsi mengurangi encounter rate atau traversal speed-up akan sangat membantu, mengingat dunia Suikoden cukup luas untuk dijelajahi.
Kesimpulan
Suikoden I & II HD Remaster: Gate Rune and Dunan Unification Wars adalah paket remaster yang solid, menghadirkan dua game JRPG klasik dengan berbagai peningkatan yang membuatnya lebih nyaman dimainkan di era sekarang. Kisah yang penuh emosi, karakter yang berkesan, serta gameplay klasik yang masih relevan membuat game ini wajib dimainkan bagi penggemar JRPG.
Meskipun demikian, beberapa kekurangan seperti salah satunya fitur fast-forward yang kurang sempurna membuatnya terasa belum sepenuhnya optimal. Namun, hal itu tidak mengurangi daya tarik utama game ini, yaitu pengalaman JRPG klasik dengan cerita yang dalam.
Bagi kalian yang ingin merasakan kembali keajaiban JRPG klasik atau baru pertama kali mengenal seri Suikoden, remaster ini adalah pilihan yang tepat. Dan dengan hadirnya remaster ini, harapan untuk kembalinya seri Suikoden lain di masa depan semakin besar.
Suikoden I & II HD Remaster membuktikan bahwa game klasik masih bisa dicintai di era modern. Kini, tinggal menunggu apakah Konami akan membawa kembali seri Suikoden lainnya dalam format baru untuk terus menghidupkan salah satu seri game JRPG legendaris ini.
Hideo Kojima telah mengungkap tanggal rilis Death Stranding 2 dalam acara SXSW 2025 di Austin, Texas. Game terbaru dari Kojima Productions ini akan dirilis secara eksklusif untuk PS5 pada tanggal 26 Juni 2025. Bagi yang membeli Digital Deluxe Edition atau Collector’s Edition, bisa mendapatkan early access mulai dari tanggal 24 Juni 2025.
Tanggal Rilis Death Stranding 2 dan Detail Terbaru
Bersamaan dengan pengumuman tanggal rilis, Hideo Kojima juga menampilkan trailer terbaru untuk Death Stranding 2: On the Beach. Trailer ini menampilkan berbagai cuplikan sinematik dan juga berbagai adegan gameplay. Hal baru yang diperlihatkan dalam trailer adalah karakter baru bernama Neil. Ia diperankan oleh aktor Italia bernama Luca Marinelli.
Hal yang menarik adalah karakter Neil memiliki kemiripan dengan Solid Snake dari seri Metal Gear Solid, terutama ketika dalam adegan ia menggunakan bandana. Tidak diketahui apa maksud Kojima dengan menampilkan adegan tersebut. Apalagi mengingat ia bukan lagi pemiliki dari IP Metal Gear Solid, melainkan Konami.
Tidak hanya itu, trailer Death Stranding 2: On the Beach juga ditampilkan beberapa sosok raksasa terbuat dari Tar. Mahluk ini anehnya bisa bergabung dengan kapal Magellan, menjadi semacam mecha tempur yang mirip dengan Metal Gear Rex. Replika dari kapal Magelan juga merupakan salah satu bonus yang diberikan bagi yang membeli Collector’s Edition seharga $299.99.
Cerita Selanjutnya
Death Stranding 2: On the Beach akan melanjutkan kisah dari game pertamanya. Kali ini, tagline yang diusung adalah tagline baru: “Should We Have Connected?”.
Dalam cerita kali ini, Sam kembali dalam perjalanan baru untuk menyelamatkan umat manusia dari ancaman kepunahan. Bersama rekan-rekannya, ia harus menghadapi musuh supranatural serta tantangan yang lebih besar dari sebelumnya. Seperti yang sudah menjadi ciri khas Hideo Kojima, Death Stranding 2 tetap menawarkan pengalamandengan narasi yang unik dan penuh teka-teki.
Tidak main-main, Death Stranding 2: On the Beach akan menampilkan berbagai bintang ternama Hollywood. Mulai dar Norman Reedus, Lea Seydoux, Elle Faning, bahkan George Miller juga akan tampil di game ini.
Petualangan di dunia Midgard semakin seru! Gravity Game Link, penerbit game ternama di Indonesia, resmi merilis update terbaru untuk Ragnarok Classic dengan Episode 5.0 – “Forgotten Legacy of Ancient Era” yang akan diupdate pada 20 Maret 2025. Pembaruan ini menghadirkan berbagai konten menarik yang siap membawa pemain ke level permainan yang lebih epik.
“Kami dengan bangga menghadirkan Update Episode 5.0 Ragnarok Classic, membawa pemain kembali ke dunia Ragnarok Online! Jelajahi kota Juno yang penuh misteri, coba job terbaru Monk & Sage dengan skill unik, dan hadapi tantangan di Memorial Dungeon. Nikmati juga fitur baru di War of Emperium untuk pertempuran yang lebih seru! Saatnya kembali ke Rune-Midgard dan rasakan nostalgia bersama teman-teman!,” ujar Harry Choi, Co-President Gravity Game Link.
Keunggulan dan keunikan Job terbaru Monk & Sage di Ragnarok Classic!
Monk unggul dalam serangan jarak dekat mematikan & one-shot kill. Job Monk memiliki fisik dan Teknik bela diri untuk mengalahkan musuh – musuhnya. Skill andalan Monk adalah “Ashura Strike” yang dapat mengakibatkan damage yang besar dengan mengorbankan seluruh SP.
Sage adalah penyihir taktis dengan kemampuan anti-magic & support tim. Class yang sangat baik dalam mode permainan PVP. Seorang sage dapat menghilangkan buff yang dimiliki lawan dengan skill “Dispel” dengan durasi casting yang cukup singkat.
Jelajahi Kota Juno “The Floating City” serta memorial dungeon terbaru yang menantang!
Update Episode 5.0 Ragnarok Classic menghadirkan Map baru yaitu Juno “The Floating City” Juno merupakan ibu kota Republik Schwartzvald, terletak melayang di Udara, di atas dataran tinggi El Mes. Dikenal sebagai pusat penelitian ilmu sihir dan teknologi di dunia Ragnarok Online. Pemain yang menyukai tantangan dapat mencoba menjelajahi memorial dungeon terbaru magma dungeon dan juperos ruins!
Jelajahi kembali dunia Rune-Midgard dengan Ragnarok Classic! Unduh dan mainkan sekarang! https://roclassic.gnjoy.id
Frozen War telah membuka pra-registrasi dengan berbagai hadiah menarik bagi kalian yang ingin merasakan bertahan hidup di dunia yang membeku. Game mobile strategi terbaru dari IGG ini mengangkat tema dunia pasca-apokaliptik. Pemain harus membangun kembali peradaban di tengah ancaman zombie dan juga mutasi yang berbahaya.
Frozen War: Game Strategi Bertahan Hidup di Tengah Kiamat Salju
Dalam Frozen War, bumi telah berubah menjadi neraka es setelah bencana besar melanda. Suhu turun drastis, peradaban runtuh, dan manusia yang tersisa harus bertahan melawan cuaca ekstrem serta ancaman makhluk mutasi. Pemain akan berperan sebagai pemimpin terakhir yang bertugas menyelamatkan survivor, membangun markas, dan menghadapi musuh yang mengintai di tengah badai salju.
Sebagai game strategi berbasis SLG (Simulation and Logistics Game), game ini juga menawarkan pengalaman bertahan hidup yang intens. Pemain harus mengatur sumber daya, membangun pertahanan, dan merekrut Hero dengan kemampuan unik untuk melindungi komunitasnya. Selain itu, sistem pertarungan multi-stage menghadirkan tantangan tambahan, di mana setiap pertempuran menuntut strategi matang dan kombinasi tim yang tepat.
Game ini juga akan menyertakan elemen PVP, dimana pemain akan berkompetisi melawan pemain lain untuk mendapatkan sumber daya
Event Menarik di Frozen War
Frozen War menghadirkan berbagai event berhadiah menarik selama periode pra-registrasi berlangsung hingga 18 Maret 2025:
Event Milestone Pra-Daftar Pemain yang melakukan pra-registrasi di situs resmi Frozen War berkesempatan memenangkan berbagai hadiah eksklusif. Seratus pendaftar pertama dijamin mendapatkan saldo OVO gratis. Sementara milestone yang lebih tinggi menawarkan hadiah utama seperti iPhone 15 Plus, iPad Mini, hingga Samsung Galaxy S25 Ultra.
Event Bagikan Facebook & Cosplay Dengan membagikan postingan pra-registrasi di Facebook dan menandai tiga teman, pemain berpeluang mendapatkan pulsa, saldo OVO, hingga Earbuds TWS Sony. Sementara itu, event cosplay bertema low-budget juga memberikan kesempatan bagi pemain kreatif untuk memenangkan hadiah tambahan.
Bergabung di Komunitas
Kalian juga bisa mengikut akun media sosial Frozen War di Facebook agar tidak ketinggalan informasi terbaru mengenai event, hadiah, dan tanggal peluncuran resmi game ini.
Periode pra-registrasi masih berlangsung hingga 18 Maret 2025. Kalian bisa langsung mendaftarkan diri melalui situs resmi, Google Play Store, atau App Store. Apakah sudah siap bertahan hidup di dunia beku yang penuh ancaman?