*Update
Ubisoft melalui Dualshockers telah mengklarifikasi mengenai viralnya kebijakan untuk menutup akun yang sudah tidak aktif selama 30 hari. Menurut juru bicara Ubisoft, diperlukan beberapa tahapan verifikasi terlebih dahulu sebelum keputusan dibuat. Salah satunya adalah apakah akun tersebut pernah membeli game dari Ubisoft. Jika akun tersebut pernah membeli game PC ubisoft, maka akun tersebut tidak akan dihapus.
========================================================
*Berita sebelumnya
Pada era digital sekarang hampir semua publisher memiliki platform masing-masing untuk mendistribusikan game mereka. Ubisoft adalah salah satunya dengan platformnya Ubisoft Connect. Rupanya ada satu kebijakan yang tidak dipahami oleh semua orang yaitu Ubisoft berhak untuk menutup akun yang sudah tidak aktif. Jika sudah ditutup, maka semua game yang ada di dalam akun tersebut akan hilang.
UBISOFT closes your account if you haven’t logged in for some time.
You will lose all your games purchased forever. pic.twitter.com/exC78bUt93
— AntiDRM? (@PC_enjoyer) July 19, 2023
Informasi ini diviralkan oleh akun @PC_enjoyer di Twiiter. Akun tersebut memposting screenshot yang berisi keterangan dari Ubisoft kepada salah satu pemilik akun. Dijelaskan bahwa akun tersebut untuk sementara diblokir. Jika dalam 30 hari tidak ada respon, maka Ubisoft akan mendelete akun tersebut secara permanen. Untungnya Ubisoft menawarkan klarifikasi kepada pemilik akun agar akunnya tidak dihilangkan secara permanen.
Warganet ramai membicarakan mengenai kebijakan yang digunakan oleh Ubisoft. Ada yang mengaku mengetahui adanya kebijakan tersebut karena sudah membacanya dalam EULA sebelum membuat akun. Ada juga yang merasa dikerjai oleh Ubisoft. Meski berstatus sebagai pemilik platform, Ubisoft dinilai tidak boleh sembarangan dalam memperlakukan akun milik penggunanya.
Bagaimana menurut kalau menurut kalian?