Seandainya penulis tinggal di Jepang, pasti penulis akan mendatangi pameran Final Fantasy yang digelar mulai dari tanggal 22 Januari 2018 mendatang. Bagi para pecinta game Final Fantasy, bisa-bisa mengalami nerdgasm jika melihat isi konten dari event yang diberi nama “Final Fantasy 30th Anniversary Exhibition – Farewell Story Exhibition”.
Kenapa diberi nama Farewell? CEO Square Enix, Yoshihiro Matsuda menjelaskan jika pameran ini bertujuan untuk mengajak para pengunjung untuk melihat masa lalu dari game Final Fantasy. “Saya ingin anda semua membayangkan seperti apa evolusi dari game ini kedepannya nanti, tapi kita tidak akan tahu tanpa melihat ke belakang,” katanya.
Pameran ini digelar di Mori Art Gallery, Roppongi Hills, Tokyo. Karena dalam rangka merayakan ulang tahun ke-30 game Final Fantasy, pameran ini bisa dibilang seperti lorong waktu yang mengajak pengunjungnya untuk melihat dunia Final Fantasy dari awal sampai yang terakhir.
Highlight dari event ini datang dari game Final Fantasy VII dan Final Fantasy XV. Square Enix telah membuat replika dari gereja tempat Cloud bertemu pertama kali dengan Aeris. Pengunjung juga bisa mendatangi ruangan khusus yang memajang foto “Phantom Wedding” Noctis dengan Lunafreya. Berikut adalah foto-foto yang berhasil diabadikan dari pameran tersebut:
Masih belum puas? Ini foto-foto lainnya:
Netizen juga berhasil mengambil foto dari concept art yang akan digunakan dalam game Final Fantasy VII Remake. Seperti ini penampakannya:
@RedMakuzawa sorry to repost. This is the art panels shows. The 3rd photo should be the new dialogue played when you enter the room. pic.twitter.com/oSduTFJZfx
— junshen (@jsjunshen) January 20, 2018
Ingin melihat foto-foto lainnya? Kamu bisa mengunjungi 4Gamer dan Gamewatch.