Turnamen fiktif
Tidak semua turnamen eSports berakhir dengan happy ending. Beberapa justru memiliki bad ending bagi para peserta turnamen. Boomingnya eSports membuat kadang membuat banyak gamer buta. Seakan memakai kacamata kuda, gamer-gamer ini bersedia turut serta dalam suatu turnamen tanpa memastikan keasliannya. Akibatnya mereka justru menjadi sasaran pihak tidak bertanggung jawab. Bukannya memenangkan hadiah, justru uang pendaftaran mereka dibawa lari oleh penipu.
Dikutip dari eSports Observer, salah satu turnamen CS:GO di negara Brasil bernama Mega Gamer Brasil tidak pernah membayar uang hadiah kepada tim pemenangnya. Padahal turnamen ini diselenggarakan pada pertengahan tahun 2015 kemarin. Sampai awal Januari 2016 tidak pernah ada pernyataan dari tim pemenang jika mereka telah menerima uang hadiahnya.
Jika turnamen CS:GO di Brasil tidak membayarkan uang hadiahnya, turnamen bernama Gaming Paradise yang diselenggarakan di Dubai justru membuat para pesertanya terjerat masalah hukum. Dikutip dari HLTV, pihak panitia ternyata tidak bisa membayar fasilitas hotel yang digunakan selama di Dubai. Akhirnya pihak hotel harus menyita pasport tim peserta sebagai jaminan.