Sega telah membagikan informasi baru untuk Football Manager 26. Game simulasi manajemen sepak bola yang dibuat oleh Sports Interactive ini membawa tampilan UI yang diperbarui, debut sepak bola wanita, hingga taktik baru yang lebih mendalam.
Game ini akan diluncurkan pada 5 November 2025 di berbagai platform, termasuk PS5, Xbox Series X|S, Nintendo Switch, Steam, Epic Games Store, Windows, Mac, Netflix, dan Apple Arcade.
UI Baru di Football Manager 26
Football Manager 26 memperkenalkan navigasi bar baru di bagian atas layar, menggantikan sidebar klasik yang selama ini menjadi ciri khas seri tersebut. Perubahan ini menawarkan akses yang lebih cepat ke berbagai fitur penting seperti rekrutmen pemain, pengaturan taktik, serta persiapan sebelum pertandingan.
Fitur baru bernama Portal juga hadir sebagai pusat kendali klub, memungkinkan pemain untuk memeriksa berita, pesan, hasil pertandingan, kalender, dan banyak lagi dalam satu tempat.
Selain itu, sistem pencarian dalam game kini jauh lebih efisien berkat pembaruan besar yang memungkinkan akses cepat ke data pemain, klub, pelatih, serta panduan strategi melalui fitur baru FMPedia.
Debut Sepak Bola Wanita
Salah satu terobosan paling menarik dari Football Manager 26 adalah hadirnya sepak bola wanita untuk pertama kalinya dalam sejarah seri ini. Game ini menampilkan 14 liga di 11 negara dan 3 benua, menjadikannya salah satu basis data sepak bola wanita terbesar yang pernah dibuat.
Setiap aspek permainan direpresentasikan dengan detail tinggi, mulai dari pasar transfer, kontrak, hingga pola cedera. Animasi yang dihasilkan dari motion capture pemain asli memberikan pengalaman realistis dalam setiap gaya bermain, baik dalam menyerang maupun bertahan.
Sistem Taktik Lebih Fleksibel
Taktik menjadi fokus utama dalam Football Manager 26. Pemain kini dapat menetapkan formasi terpisah antara In Possession dan Out of Possession, memberikan kendali lebih rinci terhadap posisi dan peran pemain di lapangan.
Fitur baru bernama Visualiser menampilkan bagaimana tim bergerak di lini pertahanan, tengah, dan serangan secara visual, membantu manajer memahami strategi mereka secara lebih mendalam. Selain itu, transisi menyerang dan bertahan kini ditempatkan pada area yang lebih sesuai dengan sistem formasi baru.
Bagaimana menurut kalian?
