Marvel’s Avengers merupakan salah satu game yang terus menjadi bahan perbincangan bahkan setelah E3 2019 selesai. Salah satu hal yang terus diperbincangkan adalah desain dari game tersebut. Ketika trailer perdana Marvel’s Avengers dirilis, fans Marvel membandingkannya dengan MCU (Marvel Cinematic Universe). Mereka kecewa karena desain para superhero di game tersebut tidak sesuai dengan apa yang dibayangkan.
Developer dari Marvel’s Avengers, Crystal Dynamics menyadari jika game buatannya dibandingkan dengan MCU. Mereka beralasan jika game tersebut adalah cerita lain dari The Avengers dan tidak bisa diasosiasikan dengan MCU.
“Kami sedang tidak membuat game dari MCU atau komik. Game yang kami buat ditujukan untuk fans The Avengers,” kata Creative Director dari Crystal Dynamics, Noah Hughes saat diwawancarai oleh VG247.
Meski begitu, Hughes tetap senang mendengar masukan dari para fans. Ia menganggap itu sebagai inspirasi untuk pengembangan game itu sendiri. Ia tetap yakin jika Marvel’s Avengers nantinya bakal disukai jika rilis nanti.
Hal yang sama sebelumnya juga diutarakan oleh Lead Director Crystal Dynamics, Shaun Escayg mengenai wacana perubahan desain karakter Marvel’s Avengers. Dilansir dari IGN, Shaun menegaskan jika tidak akan perubahan desain karakter. Meski begitu Shaun berjanji akan ada peningkatan dari segi gameplay karena Marvel’s Avengers masih dalam tahap awal pengembangan.
Tanggal 15 Mei 2020 masih sangat jauh. Artinya Crystal Dynamics masih memiliki banyak waktu untuk memoles Marvel’s Avengers agar bisa memenuhi ekspektasi fans. Mungkin tidak dari segi desain, tapi dari gameplay.
Bagaimana menurut kamu?