Pertanyaan mengenai nasib baterai dan fitur Touchscreen di Nintendo Switch telah menjadi bahan perbincangan hangat saat ini. Diungkap pada hari Kamis (20/10/16) kemarin, Nintendo Switch adalah konsol hybrid. Nintendo Switch bisa dilepas dari boxnya dan digunakan seperti perangkat mobile. Fitur inilah yang akhirnya memicu kedua pertanyaan tersebut.
Ketika dihubungi oleh Kotaku, Nintendo menolak untuk memberikan jawaban mengenai kedua pertanyaan tersebut. Menurut Kotaku, jawaban tersebut akan diumumkan sebelum Nintendo Switch diluncurkan yaitu pada bulan Maret 2017 mendatang. Sebagai perbandingan, handheld Nintendo 3DS hanya bertahan 3-5 jam jika hanya menggunakan baterai. Sama dengan 3DS, gamepad Wii UÂ yang juga bisa dimainkan secara wireless memiliki durasi yang sama.
Jika dilihat dari trailer kemarin, game yang dimainkan melalui Nintendo Switch tetap sama mulai dari konsol ini masih menempel ke boxnya sampai saat dilepas. Seharusnya Nintendo Switch memiliki sistem baterai yang memadai untuk mendukung fitur tersebut. Coba bayangkan jadinya jika ternyata daya tahan baterai Nintendo Switch kurang dari 3DS?
Bukan hanya baterai saja yang menjadi permasalahan. Melihat konsep Nintendo Switch yang mirip dengan smartphone, seharusnya Nintendo juga telah melengkapi konsol ini dengan fitur touchscreen. Yah kita tunggu saja jawabannya tahun depan.
Thanks Kotaku