IGX 2025 resmi dibuka hari ini di Tangcity Mall, Tangerang. Acara ini akan berlangsung hingga tanggal 20 Juli 2025.
Acara ini merupakan hasil kolaborasi antara APTIKNAS (Asosiasi Pengusaha TIK Nasional) dan AGKDI (Asosiasi Game dan Konten Digital Indonesia), dengan dukungan penuh dari Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia. Mengusung tema besar “Kolaborasi Budaya, Teknologi, Game Developer, dan Industri Kreatif”, gelaran ini bertujuan memperkuat transformasi ekonomi digital yang berakar pada kearifan lokal.
IGX 2025 Jadi Penggerak Industri Game dan Kreatif Nasional
Pembukaan IGX 2025 dihadiri oleh sejumlah tokoh nasional, seperti Ir. Soegiharto Santoso, S.H. dari APTIKNAS, Ahmad Mahendra dari Kemendikbud, dan H. Deden Apriandhi H., Sekda Provinsi Banten.
Hari pertama acara diramaikan oleh TECHSUMMIT bertema “Empowering Banten with Smart Technology”, yang menyoroti potensi cloud dan kecerdasan buatan (AI) untuk membentuk masa depan provinsi yang lebih cerdas. Sementara untuk hari kedua menghadirkan topik “Industri Game dan Animasi sebagai Pilar Ekonomi Kreatif”, yang membahas ekosistem game, penerbitan digital, hingga aspek hukum industri tersebut.
Selain seminar, IGX 2025 juga menyuguhkan berbagai aktivitas menarik yang terbuka untuk umum. Salah satunya adalah kompetisi eSports dengan total hadiah Rp50juta, yang mempertandingkan game populer seperti Free Fire, Mobile Legends, Valorant, Point Blank, dan AyoDance. Registrasi dibuka secara gratis dan terbuka bagi semua kalangan, menjadikan acara ini inklusif dan meriah.
Cosplay Parade
Sebagai penutup, tanggal 20 Juli akan digelar Cosplay Parade yang mempersembahkan aksi dari para cosplayer berbakat dari seluruh Indonesia. Mereka akan menampilkan karakter-karakter ikonik dari anime, game, dan budaya pop, menjadi wujud nyata kreativitas generasi muda dalam ranah budaya digital.
IGX 2025 mendapat dukungan besar dari berbagai pihak, termasuk Taiwan Excellence sebagai Platinum Sponsor, serta brand ternama seperti AMD, Samsung, Lexar, ASRock, dan Telkomsel. Dukungan juga datang dari publisher dan developer game seperti Zepetto, MEGAXUS, LINE GAME, hingga Santai Games.
Bagaimana menurut kalian?