Konsol next gen tidak akan ada jika konsol game lawas seperti Nintendo dan Sega diciptakan. Bisa dibilang jika konsol-konsol ini juga merupakan pionir dari pertumbuhan industri video game sendiri. Berangkat dari teknologi sederhana yang hanya mampu menampilkan gambar dengan format pixel, lahirlah konsol game masa kini yang sudah dapat menayangkan gambar mendetail dengan resolusi 4K. Benar-benar proses evolusi yang luar biasa. Jika sekarang sudah zamannya konsol next gen, bagaimanakah nasib dari konsol-konsol lawas ini?
Pada event Jakarta Game Festival 2016 kemarin, Playcubic sempat melihat booth yang menjual segala jenis aksesoris dari konsol game klasik. Mulai dari kaset game sampai dengan konsolnya sendiri dapat dijumpai di booth ini. Sebagai gamer yang besar bersama konsol game klasik, Playcubic langsung bernostalgia ketika melihat kaset game Aladdin dan Sonic the Hedgehog. Buat kamu yang belum tahu, keduanya adalah game hits saat dulu konsol Nintendo dan Sega masih mendominasi pasar. Jika tidak memainkan keduanya pada saat itu, kamu bisa dianggap tidak gaul.
Bisa digunakan untuk menghasilkan uang
Selain untuk nostalgia, konsol game lawas dan aksesorisnya ternyata juga masih memiliki nilai jual yang cukup tinggi. Sempat ngobrol singkat dengan Playcubic, Pak Rizal selaku pemilik booth mengatakan sudah ada beberapa orang yang membeli barang dagangannya. “Sudah laku beberapa kaset, ada juga tadi yang langsung beli konsol sekaligus kaset juga” Ucapnya. Menurutnya konsol game lawas serta aksesorinya merupakan barang incaran kolektor. Sama seperti barang antik, jika kondisinya masih bagus dan lengkap maka harga jualnya juga semakin tinggi.
Selain sebagai penjual, Pak Rizal ternyata juga seorang kolektor. Karena itu ia mengerti barang jenis mana yang memiliki nilai jual tinggi dan tidak. Menurutnya justru yang menjadi incaran utama seorang kolektor adalah barang-barang langka. “Contohnya aksesoris Power Glove milik Nintendo dulu. Kalau dijual sekarang harganya bisa jutaan. Itu baru jackpot namanya!” Katanya. Nah silahkan deh kamu mulai mengacak-acak lemari atau gudang, siapa tahu ada power glove didalamnya.
Dijual atau malah dipajang?
Setelah menemukan konsol game lawas milikmu di gudang, lalu apa yang akan kamu lakukan berikutnya? Apa kamu akan langsung menjualnya atau justru malah dipajang? Itu semua adalah keputusanmu sendiri tapi jika Playcubic boleh memberi saran, lihat nilainya terlebih dahulu. Baik itu konsol Nintendo, Atari atau Sega semuanya merupakan bagian dari sejarah perkembangan industri game. Memiliki bagian sejarah itu adalah suatu kebanggaan tersendiri apalagi jika kamu mengaku sebagai gamer sejati.
Nah setelah memikirkan nilainya baru kamu bisa membuat keputusan, apakah dijual atau dipajang? Semuanya terserah kamu.