Sempat membuat heboh di bulan Februari lalu, Apex Legends seakan kehilangan taringnya. Game battle royale milik EA ini tidak lagi menjadi bahan pembicaraan. Apakah gamer sudah mulai melupakannya?
Menurut analis Seekingalpha, Apex Legends meskipun sukses tapi tidak akan bisa menandingi Fortnite. Kehebohan Apex Legends saat dirilis bulan lalu diperoleh dengan cara beriklan. EA telah menyewa jasa streamer terkenal untuk mempromosikan gamenya. Ketika para streamer berhenti memainkan, popularitas Apex Legends juga terkena dampaknya.
Salah satu alasan kenapa Apex Legends ditinggal oleh para streamer terkenal adalah karena kontennya. Streamer Michale “Shroud” Grzesiek mengkritik mengenai konten dan juga server yang tidak memadai. Hal yang sama juga diutarakan oleh streamer Dr. Disrespect mengatakan jika Apex Legends nantinya akan menjadi H1Z1.
Season 1 battle pass yang ditunggu-tunggu oleh fans dianggap tidak memuaskan. Tidak hanya itu, update yang dibuat oleh developer juga tanpa sengaja malah menambah bug dalam game. Ini membuat para fans kecewa. Berbeda dengan Apex Legends, Fortnite justru mendapat update setiap minggunya. Setiap update selalu ada senjata atau item baru.
Meski kelihatannya buruk, bukan berarti Apex Legends akan ditinggal oleh semua pemainnya. Pemain yang tidak puas akan pergi, tapi para fans yang loyal akan tetap memainkan game tersebut.
Bagaimana menurut kamu?