Jika Fortnite versi android dirilis, jangan mencoba mencarinya di Play Store. Epic Games telah mengumumkan jika mereka akan melawan arus dengan tidak merilis game tersebut di Play Store, melainkan melalui website sendiri. Apa yang membuat Epic Games yakin dengan langkah tersebut?
Dilansir dari The Verge, CEO Tim Sweeney mengatakan ada dua alasan kenapa Fortnite versi android tidak dirilis di Play Store. Alasan pertama menurutnya adalah karena Epic Games ingin berhubungan langsung dengan para konsumennya. Ia menganggap jika Play Store milik Google ibarat seorang makelar yang mempertemukan penjual dan pembeli. “Pada era digital ini kita tidak memerlukan lagi makelar karena penjual dan pembeli bisa bertemu langsung,” katanya.
Alasan kedua adalah karena uang. Epic Games sepertinya tidak ingin membagi keuntungannya dengan Google. Menurut Tim Sweeney, jika menggunakan fasilitas Play Store, perusahaannya harus membayar Google 30 persen dari keuntungan yang didapat. “Jumlah tersebut bagi developer game mobile sangatlah besar karena 70 persen sisanya sudah digunakan untuk pengembangan, mengoperasikan, dan hal-hal lainnya untuk mendukung produk,” ucap Tim.
Potensi Fortnite versi android untuk meledak terbuka lebar. Versi iOS yang rilis lebih dulu bahkan sudah memberikan keuntungan $15 juta dolar AS. Jumlah tersebut diperoleh hanya dalam jangka waktu tiga minggu setelah game tersebut dirilis. Jadi, wajar saja jika untuk versi android nanti, Epic Games akan lebih berhati-hati dengan ladang uangnya agar tidak direbut oleh pihak lain.
Mengenai kapan tanggal versi android Fortnite dirilis masih belum bisa dipastikan.